HarianLampung.co.id – Dua Tanaman Ini Ternyata Ampuh Untuk Racun Ikan Secara Alami, Cek Cara Buatnya. Mengembangkan cara-cara pancing yang ramah lingkungan menjadi penting dalam menjaga ekosistem perairan yang sehat.
Salah satu metode yang aman dan efektif untuk menangkap ikan adalah dengan menggunakan racun ikan dari bahan-bahan alami.
Tidak hanya efisien, teknik ini juga memastikan bahwa ikan yang ditangkap tetap layak dikonsumsi.
Salah satu racun ikan yang dapat Anda racik sendiri adalah menggunakan daun bengkuang dan biji bengkuang.
Bengkuang
Bengkuang, tanaman dari kawasan Amerika tropis, memiliki daun dan biji yang mengandung senyawa glukosida yang bersifat racun, dikenal sebagai pachyrhizida.
Namun, dengan pengolahan yang tepat, racun ini tidak akan mencemari perairan.
Untuk membuat racun dari bengkuang, tumbuk kedua bahan tersebut hingga halus dan gunakan bubuknya untuk meracuni ikan.
Jika Anda ingin memanfaatkannya di sungai, sebaiknya membuat bendungan sederhana agar racun tetap berada di area target.
Dalam waktu singkat, ikan yang terkena racun akan lemas dan muncul ke permukaan air, siap untuk ditangkap.
Akar Tuba
Selain bengkuang, tanaman lain yang dapat digunakan sebagai racun ikan adalah tuba.
Tumbuhan ini, yang banyak ditemukan di Asia Tenggara hingga Kepulauan Pasifik, memiliki akar yang mengandung senyawa rotenona yang mematikan bagi ikan dan serangga.
Racun dari akar tuba dapat digunakan dengan cara menumbuknya hingga halus dan mencampurnya dengan sedikit air.
Setelah itu, campuran ini ditaburkan di lubuk sungai yang menjadi sarang ikan. Dalam waktu singkat, ikan akan terpengaruh oleh racun tuba dan menjadi mabuk, sehingga pergerakannya akan melambat dan lebih mudah ditangkap.
Dengan mengaplikasikan teknik-teknik pancing yang ramah lingkungan seperti racun ikan dari bahan alami ini, kita dapat menjaga keseimbangan ekosistem perairan sambil tetap memperoleh hasil tangkapan yang layak konsumsi.
Ingatlah untuk selalu menggunakan racun dengan bijaksana dan bertanggung jawab, serta memperhatikan kesehatan perairan dan keberlanjutan sumber daya ikan.