HarianLampung.co.id – Kami sangat prihatin atas kejadian kemarin di mana belasan siswa mengalami keracunan. Oleh karena itu, kami ingin mengingatkan baik pihak sekolah maupun orang tua untuk lebih berhati-hati terkait jajanan anak-anak,” ujar Budhi Darmawan di Bandarlampung, Rabu.
Budhi berharap pihak sekolah di kota ini dapat memastikan bahwa makanan dan minuman yang dijual di lingkungan sekolah atau kantin benar-benar aman untuk dikonsumsi.
“Peristiwa keracunan yang menyebabkan belasan anak menjadi korban menunjukkan bahwa makanan yang dikonsumsi siswa tersebut merupakan favorit. Oleh karena itu, hal ini perlu benar-benar diperhatikan,” jelasnya.
Meskipun demikian, Budhi merasa bersyukur karena pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) A Dadi Tjokrodipo telah menangani kasus keracunan tersebut dengan baik.
“Alhamdulillah, semua korban keracunan sudah ditangani dengan baik oleh rumah sakit. Kondisi mereka juga sudah mulai membaik,” tambahnya.
Budhi juga menegaskan pentingnya untuk tidak menyebarkan makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan sebelum hasil pemeriksaan oleh kepolisian dan BPOM selesai.
Sebagai informasi, belasan siswa dari SDN 1 Durian Payung Bandarlampung harus dilarikan ke rumah sakit karena keracunan jajanan sekolah pada Selasa (22/10).
DPR juga meminta BPOM Lampung untuk memperketat pengawasan terhadap jajanan anak-anak terkait kasus keracunan tersebut. Selain itu, Dinkes Lampung juga sedang menyelidiki epidemiologi siswa yang mengalami keracunan.
Pj. Wali Kota Bandarlampung juga menegaskan bahwa netralitas ASN merupakan prioritas utama pada pilkada.
