HarianLampung.co.id – Pementasan monolog “Lear” yang diadaptasi dari lakon King Lear karya Shakespeare akan digelar di Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Provinsi Lampung pada 12 Desember 2024. Acara ini merupakan hasil kerjasama antara Kelas Bongkar Muat dari Laboratorium Teater Ciputat (LTC) dan Manajemen Talenta Nasional (MTN) Pusat Prestasi Nasional (Puspernas) Kemdikbudristek RI.
Komunitas Berkat Yakin Lampung Iskandar GB, sebagai peserta kelas LTC, menjelaskan bahwa pementasan ini bertujuan untuk menghadirkan karya seni yang berkualitas dan relevan dengan situasi politik saat ini. Mereka ingin menyoroti masalah kekuasaan dan pemerintahan di berbagai tingkatan, mulai dari desa hingga negara.
Pimpinan Produksi Erma Dwi Puspitasari mengundang masyarakat untuk menyaksikan pertunjukan ini sebagai bagian dari diskusi yang lebih luas mengenai demokrasi, kekuasaan, dan nilai-nilai kemanusiaan. Dia berharap monolog tentang kegilaan dan kesendirian Raja Lear akan memberikan pengalaman berkesan bagi penonton, dengan mengangkat konflik-konflik manusiawi yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Meskipun King Lear sudah sering dipentaskan di berbagai tempat, termasuk dalam bentuk film, namun pementasan monolog ini masih terbilang jarang. Program kolaborasi ini melibatkan seniman dan komunitas lokal untuk memperkuat jejaring komunitas teater di Indonesia.
LTC telah meluncurkan tiga program utama terkait pertunjukan ini, yaitu Bongkar Muat, Napak Tilas, dan Jalin Karya. Seniman yang terlibat dalam program ini telah melalui proses kurasi dan pelatihan yang ketat. Laboratorium ini memberikan kesempatan kepada aktor teater untuk menjadi kreator dalam pertunjukan mereka, dengan tujuan memutus ketergantungan pada satu sosok sutradara atau patron.
Informasi mengenai registrasi penonton dapat dilihat melalui tautan https://bit.ly/RegisLearM atau kontak Erma di nomor 085658851486. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan pementasan monolog “Lear” yang menarik dan mendalam ini!