HarianLampung.co.id – Personel Sat Samapta turun langsung ke lokasi banjir untuk membantu warga menyelamatkan barang-barang berharga mereka. Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menjelaskan bahwa evakuasi dilakukan karena tingginya debit air Sungai Way Sekampung yang membuat warga harus pindah ke tempat yang lebih aman.
“Air terus meningkat karena hujan deras dalam beberapa hari terakhir, sehingga permukiman di Dusun Umbul Besar tergenang air dengan ketinggian 60-75 cm, mengancam rumah dan harta benda warga,” ujarnya.
Kapolres mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir yang dapat membahayakan keselamatan mereka. “Warga diharapkan segera menyimpan barang-barang berharga dan mematikan listrik jika air terus naik. Keselamatan warga adalah yang utama,” tambahnya.
Selain itu, warga diminta untuk segera mengungsi jika situasi semakin buruk, dan pastikan anak-anak dan lansia mendapat perhatian khusus selama evakuasi. Tim Sat Samapta bekerja sama dengan warga setempat untuk memindahkan barang-barang penting seperti peralatan elektronik, dokumen, dan pakaian ke tempat yang lebih tinggi.
Curah hujan yang masih tinggi di Lampung Selatan menyebabkan sejumlah rumah tergenang air. “Genangan air bahkan telah meluas hingga ke sawah dan jalanan, sehingga evakuasi barang dilakukan dengan menggunakan perahu,” jelas Kapolres.