Media Inspirasi Masa Kini

Ini Rahasia Pemprov Lampung agar Singkong Bernilai Tinggi!

Ini Rahasia Pemprov Lampung agar Singkong Bernilai Tinggi!

HarianLampung.co.id – Ubi kayu memiliki potensi besar untuk diolah menjadi berbagai produk bernilai tinggi, seperti mocaf yang bisa dijual dengan harga mahal hingga Rp20 ribu per kilogram. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Evie Fatmawaty.

Lampung dikenal sebagai penghasil ubi kayu terbesar di Indonesia, dengan produksi mencapai 7,5 juta ton pada tahun 2024 dari lahan seluas 254 ribu hektare. Pada tahun 2023, produksi singkong mencapai 7,1 juta ton dari lahan 243 ribu hektare.

Pemerintah Provinsi Lampung berupaya mendorong petani untuk melakukan diversifikasi produk ubi kayu agar lebih menguntungkan. Mereka memberikan bantuan alat untuk membuat tepung mocaf kepada petani, sehingga mereka dapat memanfaatkan ubi kayu dengan lebih baik.

Tepung mocaf adalah salah satu produk turunan ubi kayu yang memiliki potensi ekspor dan pangsa pasar yang luas. Namun, pola pikir masyarakat dan petani perlu diubah agar mereka tidak hanya menjual bahan mentah. Dengan mengolah ubi kayu menjadi berbagai produk, akan membantu pertumbuhan ekonomi desa dan menciptakan lapangan kerja baru.

Mocaf, meskipun namanya terdengar asing, sebenarnya merupakan temuan dari peneliti Indonesia, Prof. Ir. Achmad Subagio, M.Agr. Dengan mengembangkan hilirisasi ubi kayu, Lampung berharap agar harga ubi kayu tetap stabil di pasaran saat panen tiba.

Temukan Artikel Viral kami di Google News