HarianLampung.co.id – Pemerintah daerah Lampung Selatan mengadakan rapat untuk memastikan penyerapan gabah petani berjalan lancar. Bupati Radityo Egi Pratama bertemu dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk mendengar masukan dan kendala yang mereka hadapi.
Salah satu perwakilan Gapoktan, I Ketut Mambal, mengeluhkan sulitnya menjual gabah ke Bulog meskipun sudah memenuhi syarat. Gabahnya terbengkalai dan rusak karena belum disurvei. Bupati menjamin bahwa pemerintah daerah siap membantu agar penyaluran gabah petani berjalan lancar dan tidak merugikan siapapun.
Bupati langsung berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyesuaikan mekanisme penyerapan gabah dengan kondisi di lapangan. Ia meminta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lampung Selatan untuk membantu proses perizinan usaha para calon mitra.
Diharapkan dalam dua hari survei akan selesai, dan semoga proses ini berjalan lancar sesuai harapan semua pihak. Semua ini dilakukan untuk mendukung petani dan hasil panen mereka.