Media Inspirasi Masa Kini

Langkah Awal dalam Memerangi Korupsi: Peran Keluarga Menurut KPK

Langkah Awal dalam Memerangi Korupsi: Peran Keluarga Menurut KPK

HarianLampung.co.id – Pencegahan Korupsi Dimulai dari Keluarga, KPK Ajak Perempuan Berperan Aktif

Pencegahan tindak pidana korupsi harus dimulai dari lingkup keluarga, kata Pelaksana Harian Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johnson Ridwan Ginting. Korupsi merupakan tindakan kejahatan yang dapat merusak berbagai sektor dan menghambat pembangunan. Hingga Maret 2024, KPK telah menangani 1.749 pelaku korupsi, termasuk 148 wanita. Hal ini menunjukkan bahwa korupsi bisa dilakukan oleh siapa pun.

Johnson Ridwan Ginting menyatakan bahwa meskipun proses hukum telah dilakukan terhadap pelaku korupsi, masih ada banyak kasus yang belum terungkap. Oleh karena itu, perlu adanya tindakan pencegahan dari berbagai lini kehidupan masyarakat. Saat ini, korupsi seringkali melibatkan keluarga, di mana pelaku bekerja sama dengan pasangan dan anggota keluarga. Oleh karena itu, pencegahan korupsi harus dimulai dari lingkup terkecil, yaitu keluarga.

KPK berharap agar sikap anti korupsi dapat tumbuh di masyarakat Lampung, dengan melibatkan peran aktif para perempuan sebagai agen pencegah korupsi. Melalui pelatihan pencegahan korupsi khusus untuk perempuan, diharapkan mereka dapat menjadi tulang punggung dalam mendukung keluarga dan menciptakan Provinsi Lampung yang bebas dari korupsi.

KPK melakukan berbagai upaya dalam penanganan kasus korupsi, mulai dari penegakan hukum terhadap pelaku yang tertangkap, pencegahan untuk memperbaiki sistem, hingga pendidikan antikorupsi untuk membangun nilai-nilai anti korupsi di masyarakat. Peran serta masyarakat sangat penting dalam upaya pemberantasan korupsi, dan KPK terus melakukan bimbingan teknis pencegahan korupsi kepada berbagai kelompok, termasuk perempuan, pemuda, dan lembaga swadaya masyarakat.

Temukan Artikel Viral kami di Google News