HarianLampung.co.id – Polres Lampung Selatan mencatat 139 kasus narkoba sepanjang tahun 2024, dan berhasil mengungkap 115 kasus, atau sekitar 82 persen. Ada 183 tersangka yang ditangkap, termasuk 6 perempuan dan 177 laki-laki,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin di Kalianda pada hari Sabtu.
Tahun 2024 menjadi tahun yang sukses bagi Polres Lampung Selatan dalam penanganan kasus narkoba dan kejahatan transnasional. Jajaran polisi berhasil mengungkap kasus-kasus penting seperti narkoba dan perdagangan orang, terutama di Pelabuhan Bakauheni.
Total barang bukti yang disita mencakup 118,5 kilogram sabu, 551,4 kilogram ganja, 113.325 butir ekstasi, 2.660 butir erimin, dan 234 gram serbuk ekstasi. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Kapolres menekankan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras jajaran polisi di lapangan. Mereka terus fokus untuk memberantas penyalahgunaan narkoba, dan akan meningkatkan penegakan hukum terkait narkoba di tahun 2025.
Selain kasus narkoba, Polres Lampung Selatan juga berhasil mengungkap dua kasus tindak pidana perdagangan orang pada tahun 2024. Hal ini menunjukkan komitmen polisi dalam menangani berbagai jenis kejahatan, demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
