HarianLampung.co.id – Pada hari Selasa, Kepala Bidang Damkar Dinas Damkarmat Lampung Selatan, Rully Fikriansyah, menyampaikan bahwa kebakaran rumah menjadi kasus yang paling sering terjadi selama tahun 2024. Sebanyak 38 kejadian kebakaran rumah telah ditangani oleh petugas Damkarmat Lampung Selatan. Total keseluruhan kasus kebakaran yang ditangani selama tahun 2024 mencapai 108 kasus.
Rully menjelaskan bahwa kebakaran rumah umumnya disebabkan oleh arus pendek listrik dan penggunaan kabel listrik yang tidak sesuai dengan standar nasional Indonesia (SNI). Di Kabupaten Lampung Selatan, kejadian kebakaran paling sering terjadi di Kecamatan Kalianda, dengan 36 kasus, diikuti oleh Kecamatan Natar, dengan 19 kasus.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran, Rully mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. Kesadaran masyarakat sangat penting dalam mencegah kebakaran, terutama dalam membuka lahan pertanian. Selain itu, ia juga menekankan agar warga yang melintas di jalan yang rentan terjadi kebakaran tidak membuang puntung rokok, karena hal ini dapat memicu kebakaran lahan.
