HarianLampung.co.id – “Berdasarkan data yang kami kumpulkan, banjir kemarin telah melanda 79 kelurahan dari 16 kecamatan di Bandarlampung,” ujar Kepala Pelaksanaan BPBD Bandarlampung Wakhidi pada hari Senin. Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa sebanyak 14.432 rumah terdampak banjir, dengan keadaan paling parah terjadi di kecamatan Panjang dan Teluk Betung Selatan.
Proses pendataan fasilitas lain yang terdampak masih terus dilakukan dengan koordinasi antara BPBD, camat, dan lurah di setiap wilayah terdampak. Tim dari BPBD, pemadam kebakaran, TNI, Polri, serta instansi terkait lainnya masih aktif membantu warga membersihkan sisa-sisa lumpur dan sedimen akibat banjir.
Pemerintah Kota Bandarlampung juga telah menyalurkan air bersih untuk keperluan sehari-hari warga yang terdampak banjir. Mulai dari hari pertama pasca banjir, pasokan air bersih terus diberikan mengingat banyak sumur yang terendam atau rusak akibat banjir. Distribusi air bersih dilakukan sesuai dengan permintaan warga yang membutuhkan.
