HarianLampung.co.id – Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya untuk mencegah penyebaran penyakit PMK yang telah terjadi di beberapa daerah, termasuk di Lampung. Menurut Sekretaris Disnakeswan Provinsi Lampung, Anwar Fuadi, langkah yang diambil adalah dengan melakukan pengetatan lalu lintas ternak, terutama di daerah yang berbatasan dengan provinsi lain.
Anwar menjelaskan bahwa meskipun sebelumnya terdapat kasus PMK di Lampung, namun kasus tersebut telah berhasil diatasi dan saat ini sudah tidak ada kasus baru. Hal ini berkat upaya pengetatan lalu lintas ternak antardaerah untuk mencegah ternak yang terjangkit masuk ke Lampung.
Setiap ternak yang dilalulintaskan harus memiliki surat keterangan kesehatan hewan dan dokumen lain yang dipersyaratkan. Pemeriksaan dilakukan di pintu masuk daerah oleh Karantina Lampung untuk memastikan bahwa ternak yang masuk telah sehat dan memenuhi syarat-syarat kesehatan hewan.
Anwar menekankan pentingnya menjaga kesehatan ternak, terutama untuk konsumsi masyarakat di Lampung yang merupakan daerah lumbung ternak. Oleh karena itu, pengetatan lalu lintas ternak, vaksinasi, dan pemeriksaan kesehatan rutin akan terus dilakukan untuk memastikan ternak tetap sehat.
