Harian Lampung Co Id – Apple kembali mengejutkan pasar dengan peluncuran iPhone SE 4 yang mengalami lonjakan harga signifikan dibandingkan generasi sebelumnya.
Jika sebelumnya lini iPhone SE dikenal sebagai opsi lebih terjangkau, kini iPhone SE 4 justru diperkirakan memiliki harga hingga Rp10 jutaan.
Hal ini tentu memunculkan pertanyaan, apa yang membuat harga iPhone SE 4 melonjak drastis? Berikut adalah beberapa faktor utama yang memengaruhi harga iPhone SE 4.
1. Perubahan Desain dan Layar Lebih Besar
Salah satu perubahan terbesar pada iPhone SE 4 adalah desainnya yang kini mengadopsi layar penuh, menghilangkan tombol Home, dan menggantinya dengan teknologi Face ID seperti model iPhone terbaru lainnya.
Dengan layar 6,1 inci yang lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya, biaya produksi juga meningkat.
Teknologi layar OLED yang kemungkinan digunakan juga menjadi faktor yang menaikkan harga, mengingat panel ini lebih mahal dibandingkan LCD yang sebelumnya digunakan di iPhone SE 3.
2. Penggunaan Chipset dan Komponen Premium
Apple tidak hanya mengubah desain, tetapi juga meningkatkan performa dengan menyematkan chipset A16 Bionic, yang merupakan prosesor kelas flagship.
Chipset ini sebelumnya digunakan di iPhone 14 Pro, yang berarti iPhone SE 4 menawarkan performa lebih tinggi dibandingkan model SE sebelumnya.
Selain itu, peningkatan RAM hingga 8 GB juga mempengaruhi harga, karena semakin besar kapasitas RAM, semakin tinggi pula biaya produksinya.
Material bodi juga mengalami peningkatan dengan penggunaan aluminium aerospace-grade yang lebih kokoh dan premium, menyerupai material yang digunakan pada iPhone 14 dan iPhone 15.
Dengan kualitas bahan yang lebih baik, harga produksi tentu ikut naik.
3. Dukungan 5G dan Peningkatan Kapasitas Baterai
Seiring dengan tren teknologi seluler, iPhone SE 4 sudah mendukung jaringan 5G, yang memerlukan modem lebih canggih dibandingkan generasi sebelumnya.
Penggunaan teknologi jaringan terbaru ini turut menambah biaya produksi.
Selain itu, Apple kemungkinan meningkatkan kapasitas baterai agar lebih seimbang dengan konsumsi daya layar yang lebih besar dan chipset yang lebih bertenaga.
Dengan peningkatan daya tahan baterai, pengguna akan mendapatkan pengalaman yang lebih baik, meski harga perangkat menjadi lebih mahal.
4. Regulasi dan Pajak di Berbagai Negara
Harga iPhone SE 4 juga dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti regulasi pajak di berbagai negara.
Di Indonesia, pajak barang mewah, bea masuk, serta kebijakan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) berkontribusi pada tingginya harga produk elektronik impor, termasuk produk Apple.
Selain itu, di beberapa negara lain seperti Jepang, kebijakan pajak elektronik juga mempengaruhi harga jual produk ini.
5. Strategi Pasar Apple
Dengan peningkatan fitur dan harga yang lebih tinggi, Apple tampaknya ingin menggeser target pasar iPhone SE 4 ke segmen yang lebih premium.
Jika sebelumnya iPhone SE ditujukan untuk pengguna yang mencari iPhone dengan harga terjangkau, kini posisinya lebih dekat dengan model flagship, membuatnya lebih kompetitif di kelas menengah ke atas.
Apple mungkin juga ingin menjaga margin keuntungan yang lebih tinggi dengan memberikan fitur yang lebih canggih dibandingkan generasi sebelumnya, tetapi tetap lebih murah dibandingkan seri flagship seperti iPhone 14 dan 15.
Kesimpulan
Kenaikan harga iPhone SE 4 hingga Rp10 jutaan tidak lepas dari berbagai faktor, mulai dari peningkatan desain, layar lebih besar, penggunaan chipset dan komponen premium, dukungan 5G, hingga regulasi pajak di berbagai negara.
Dengan harga yang hampir mendekati iPhone 14, pertanyaan besar pun muncul: Apakah iPhone SE 4 masih menjadi pilihan menarik bagi konsumen?
Bagi pengguna yang menginginkan iPhone dengan performa tinggi dan desain modern tetapi dengan harga lebih terjangkau dibandingkan lini flagship, iPhone SE 4 bisa menjadi pilihan menarik.
Namun, bagi mereka yang mengharapkan perangkat ekonomis seperti model SE sebelumnya, kenaikan harga ini mungkin menjadi pertimbangan besar sebelum memutuskan untuk membeli.