Media Inspirasi Masa Kini

Tragedi di Bandarlampung: Kematian Akibat Tertimpa Tembok Rumah

Tragedi di Bandarlampung: Kematian Akibat Tertimpa Tembok Rumah

HarianLampung.co.id – Longsor yang terjadi pada Jumat malam di Gedong Air, Kota Bandarlampung telah menyebabkan pondasi rumah ambrol dan temboknya roboh. Keluarga Rosmiani dan M Ramin menjadi korban dari kejadian ini, seperti yang diungkapkan oleh warga setempat, Dodi.

Menurut Dodi, kejadian tragis tersebut terjadi ketika kedua korban sedang berada di dapur. Rumah korban berdekatan dengan tembok, sehingga saat longsor terjadi, rumah mereka tertimpa oleh reruntuhan. Di dalam rumah, terdapat empat orang, yaitu suami, istri, dan dua anak balita mereka. Beruntung, anak-anak tersebut selamat karena berada di dalam kamar saat kejadian.

Rio, seorang saksi mata, menceritakan bahwa ketika tembok menimpa rumah korban, dia dan sejumlah warga lain segera mengevakuasi anak-anak korban. Mereka mendengar bunyi gemuruh dan dengan cepat berusaha menyelamatkan anak-anak yang menangis dan memanggil ibu mereka dari reruntuhan dapur.

Melihat kondisi dapur yang tertimbun, evakuasi menjadi sulit dilakukan, sehingga petugas Damkar dipanggil untuk membantu. Evakuasi dilakukan dengan susah payah, namun akhirnya korban berhasil dievakuasi dari reruntuhan rumah pada dini hari.

Pemkot Bandarlampung telah memberikan bantuan kepada keluarga korban yang tertimpa tembok. Mereka memberikan beras, air mineral, mie instan, dan akan memberikan bantuan uang tunai kepada anak-anak korban. Kedatangan Wali Kota Bandarlampung ke rumah duka juga menjadi bentuk kepedulian Pemerintah Kota terhadap korban musibah tersebut.

Temukan Artikel Viral kami di Google News