HarianLampung.co.id – Dalam upaya meningkatkan inklusi di jenjang sekolah menengah pertama (SMP), Disdikbud Kota Metro menyelenggarakan kegiatan sosialisasi penguatan MGPK inklusi di Aula Disdikbud pada hari Kamis. Komitmen ini merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa semua anak, termasuk anak berkebutuhan khusus, mendapatkan hak yang sama dalam pendidikan.
Dalam sambutannya, Sekretaris Disdikbud Kota Metro, Dedi Hasmara, menjelaskan bahwa pendidikan inklusi adalah bentuk nyata dari kesempatan yang sama bagi semua peserta didik. Guru memiliki peran kunci dalam kesuksesan pendidikan inklusi ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah memperkuat sistem pendidikan inklusi untuk memberikan layanan pendidikan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat.
Setiap anak memiliki keunikan tersendiri, dengan beragam potensi, latar belakang, dan kebutuhan. Oleh karena itu, pendidikan inklusi bukan hanya tentang membuka pintu sekolah bagi semua anak, tetapi juga memastikan bahwa setiap anak merasa diterima, didukung, dan berkembang sesuai kemampuannya.
Dalam sosialisasi ini, diharapkan dapat menambah pemahaman, membangun strategi, dan yang paling penting, menumbuhkan empati dalam mendampingi anak-anak berkebutuhan khusus di lingkungan sekolah. Dedi menekankan pentingnya peran orang tua dan guru dalam membantu anak-anak ini meraih masa depan yang cerah.
Mari bersama-sama menjadikan pendidikan lebih ramah, adil, dan inklusif. Dengan membentuk generasi yang peduli dan menghargai keberagaman, kita tidak hanya mengajar, tetapi juga membentuk masa depan yang lebih baik.
