HarianLampung.co.id – Polda Lampung Minta Masyarakat Awasi Anak-anak Agar Tidak Terlibat Perang Sarung
Polda Lampung mengajak seluruh masyarakat, terutama para orang tua dan tokoh masyarakat, untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam perang sarung atau aksi tawuran lainnya yang dapat berujung pada tindak pidana. Hal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari Yuyun, di Mapolda Lampung.
Menurutnya, meskipun perang sarung sering dianggap sebagai permainan oleh sebagian anak muda, namun hal tersebut dapat memicu tawuran, perkelahian, bahkan pengeroyokan yang berpotensi merugikan banyak pihak dan berujung pada masalah hukum.
Yuni Iswandari Yuyun menekankan bahwa perang sarung yang dianggap sebagai permainan seharusnya tidak dianggap remeh, karena dapat berkembang menjadi konflik yang serius. Oleh karena itu, ia mengajak orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka.
Polda Lampung juga akan meningkatkan patroli di wilayah-wilayah yang rawan terjadinya perang sarung dan tawuran guna mengantisipasi terjadinya hal-hal buruk. Kabid Humas tersebut telah menyiagakan personel untuk mengantisipasi gangguan ketertiban masyarakat.
Selain itu, Polda Lampung juga berharap adanya kesadaran dari para remaja dan dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadan. Masyarakat juga diimbau untuk melaporkan jika menemukan adanya indikasi aksi perang sarung atau tawuran di sekitar lingkungan mereka.
Mari kita manfaatkan momentum Ramadan ini untuk meningkatkan ibadah dan kegiatan positif, serta hindari aktivitas yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan tenteram selama bulan suci Ramadan.