HarianLampung.co.id – Dinkes Lampung Selatan Terus Gencarkan Pencegahan DBD
Seorang pelajar di Lampung Selatan meninggal dunia akibat Demam Berdarah Dengue (DBD), demikian yang dijelaskan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Lampung Selatan, Jamaluddin. Dari bulan Januari hingga Maret, telah dilaporkan satu kasus kematian akibat DBD dari RSUD Bob Bazar.
Untuk mencegah penyebaran lebih lanjut, pihak Dinkes Lampung Selatan terus menggencarkan sosialisasi dan melakukan fogging untuk membasmi nyamuk pembawa penyakit tersebut. Selain itu, langkah pencegahan lainnya adalah dengan menyebar abate pada genangan air yang sulit dikeringkan, memberikan penyuluhan tentang pemberantasan sarang nyamuk, dan melakukan 3M yaitu menguras, menutup, dan memanfaatkan barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Sejauh ini, tercatat 115 kasus DBD yang telah ditangani oleh tim kesehatan di wilayah Lampung Selatan. Menurut Jamaluddin, keberadaan nyamuk pembawa DBD disebabkan oleh lingkungan yang kurang bersih, sehingga penting bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan agar nyamuk tidak memiliki tempat untuk berkembang biak.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami gejala demam tanpa sebab yang jelas, serta kembali memeriksakan diri jika gejala tidak membaik setelah berobat. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan kesadaran masyarakat yang tinggi, diharapkan penyebaran DBD dapat dicegah secara efektif.
