HarianLampung.co.id – Ela menyampaikan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga dan inflasi di Kabupaten Lampung Timur. Upaya sinergi dengan pelaku ekonomi dan berbagai langkah telah dilakukan, seperti Gerakan Pangan Murah dan operasi pasar selama bulan Ramadan dan Idul Fitri. Kabupaten ini bahkan mencatatkan deflasi 0,38 persen, terutama karena penurunan harga kelompok administered price dan volatile food.
Bank Indonesia mencatat pertumbuhan yang stabil pada awal tahun 2025, menunjukkan daya beli masyarakat yang baik. Namun, TPID Lampung Timur perlu waspada terhadap beberapa komoditas yang menunjukkan kenaikan harga menjelang Idul Fitri. Sinergi antara berbagai pihak, termasuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), diperlukan untuk menjaga stabilitas harga pangan.
OJK Lampung merekomendasikan program-program percepatan akses keuangan di Kabupaten Lampung Timur, seperti kegiatan literasi keuangan dan pembangunan ekosistem pesantren inklusif keuangan syariah. Semua program ini bertujuan untuk mempercepat akses keuangan bagi masyarakat di daerah tersebut.