HarianLampung.co.id – Imam Rahmiyadi, General Manager Pelindo Regional 2 Panjang, mengungkapkan bahwa kerjasama antara Pelindo dan Balai Karantina merupakan langkah positif yang memberikan manfaat bagi pengguna jasa pelabuhan. Fasilitas fumigasi yang terintegrasi di pelabuhan tersebut memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam menjalankan kegiatan jasa kepelabuhanan dengan lancar dan aman.
Imam menjelaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan stakeholder maritim untuk terus memantau dan mengevaluasi pelayanan pelabuhan, serta terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa. Terkait dengan arus mudik Lebaran, Pelindo Regional 2 Panjang sudah siap mengantisipasi kebutuhan fasilitas dermaga dan lainnya untuk melayani kegiatan mudik saat ini.
Sementara itu, Kepala Balai Karantina Indonesia, Sahat Manaor Panggabean, mengungkapkan bahwa kunjungannya ke Pelindo Regional 2 Panjang juga bertujuan untuk memantau fasilitas fumigasi di pelabuhan tersebut. Fasilitas tersebut ditempatkan di lini 1 pelabuhan guna menjaga kualitas dan keamanan komoditas pertanian yang diimpor dan diekspor ke berbagai negara.
Sahat menjelaskan bahwa fumigasi dilakukan untuk memenuhi persyaratan ketat negara tujuan terkait kesehatan tumbuhan dan lingkungan, serta menjaga keamanan produk. Dengan menerapkan fumigasi secara teratur, risiko kerugian akibat serangan hama dapat dikurangi secara signifikan. Kepala Badan Karantina, Donni Muksydayan, juga menegaskan kesiapan untuk menghadapi arus mudik Idul Fitri 1446 H/tahun 2025 agar berjalan lancar, terutama terkait lalu lintas komoditas pangan.
Dengan kerjasama yang baik antara Pelindo dan Balai Karantina, diharapkan pelayanan pelabuhan terus meningkat dan memberikan kemudahan bagi pengguna jasa dalam berbagai kegiatan kepelabuhanan.