HarianLampung.co.id – Dalam ajaran Islam, terdapat dua hak yang harus dijaga, yaitu hak Allah dan hak sesama manusia. Ketika manusia berbuat dosa dan kesalahan kepada Allah SWT, maka Allah berhak menuntut permohonan ampunan dan taubat. Di sisi lain, hak sesama manusia juga tidak boleh dilupakan, karena sebagai makhluk sosial, manusia tidak luput dari kesalahan dan khilaf dalam kehidupan bermasyarakat.
Ustadz Iwan Supriadi menjelaskan pentingnya meminta maaf kepada sesama manusia. Permohonan maaf merupakan ungkapan yang sangat populer, terutama saat Idul Fitri, yaitu “mohon maaf lahir dan batin”. Meminta maaf kepada orang lain merupakan langkah penting dalam menjaga hubungan baik antar sesama.
Menurut Ustadz, seseorang yang tidak mau memaafkan orang lain biasanya tidak mampu mengendalikan amarahnya, dan hal ini bukanlah sifat yang baik dalam agama. Allah sendiri adalah Maha Pemaaf, dan orang beriman seharusnya juga mau memberi maaf saat marah.
Apabila terjadi kesalahan antar sesama manusia, maka kesalahan tersebut akan terampuni jika saling memaafkan dan meridhoi satu sama lain. Oleh karena itu, penting untuk menghilangkan sifat sombong dan egois, serta senantiasa membuka pintu maaf jika terjadi kesalahan.
Idul Fitri juga dijelaskan sebagai momen penting untuk menyebarkan salam, yang artinya memberikan cinta, kasih sayang, dan kedamaian kepada sesama. Islam sebagai agama cinta, kasih sayang, dan kedamaian diharapkan dapat memberikan kesejahteraan bagi seluruh alam.
