HarianLampung.co.id – Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Pol. Leganek Mawardi, mengumumkan bahwa sistem TBB akan digunakan untuk mengatasi kemacetan di Pelabuhan Merak. Rencananya, TBB akan diterapkan di Dermaga 4, 5, dan 7.
Menurut Leganek, puncak arus balik di Pelabuhan Merak diperkirakan akan terjadi malam ini. Selain TBB, akan ada rekayasa lalu lintas lain dengan melakukan skrining kendaraan yang tiba untuk mengalirkan arusnya ke jalur arteri dan tol.
Kendaraan roda empat dari Dermaga 1, 2, 3, 4, dan Eksekutif akan dialirkan melalui jalur layang menuju Tol Merak. Sementara itu, kendaraan roda dua akan ditampung terlebih dahulu di Dermaga 5 dan 7 sebelum dialirkan ke jalur arteri.
Selain itu, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo, mengatakan bahwa puncak arus balik di Pelabuhan Bakauheni juga diprediksi terjadi malam ini. Jumlah pemudik terus memadati area pelabuhan.
Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik, pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait. Hingga pukul 16.30 WIB, sudah ada sekitar 30 ribu masyarakat yang melakukan reservasi untuk kembali ke Pulau Jawa.
ASDP telah menyiapkan strategi khusus seperti TBB untuk mengurangi kepadatan kendaraan di area Pelabuhan Bakauheni. Beberapa kapal akan melakukan pembongkaran muatan di Pelabuhan Merak dan langsung kembali ke Pelabuhan Bakauheni.
Dengan adanya sistem TBB dan koordinasi yang baik, diharapkan arus balik masyarakat dari Sumatera ke Pulau Jawa dapat berjalan lancar.
