HarianLampung.co.id – Pemerintah Indonesia telah menetapkan bahwa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama lebaran tahun 2023 akan diperpanjang menjadi tujuh hari pada tanggal 19 – 25 April 2023 melalui Surat Keputusan Bersama (SKB).
Keputusan ini diambil dalam Rapat Tingkat Menteri (RTM) yang dihadiri oleh Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, MenPANRB Abdullah Azwar Anas, dan Menaker Ida Fauziah terkait Evaluasi SKB 3 Menteri Tentang Hari Libur Nasional & Cuti Bersama 2023.
Tiga menteri tersebut kemudian menandatangani SKB yang disaksikan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy. Keputusan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat internal yang meminta libur dan cuti bersama pada awalnya pada tanggal 21-26 April 2023, diubah menjadi tanggal 19 – 25 April 2023.
Perubahan ini dilakukan agar memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengambil cuti lebih awal sehingga dapat menghindari terjadinya penumpukan massal pada puncak mudik 2023 yang waktunya diperkirakan bersamaan dengan perayaan Idulfitri 1444H.
Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil survei Kementerian Perhubungan yang dilakukan secara periodik tiap tahun menjelang Idulfitri, tahun ini diperkirakan akan terjadi lonjakan pemudik hingga mencapai 123 juta orang atau naik dari tahun lalu yang hanya 85 juta.
Untuk itu, ia meminta seluruh pemangku kepentingan untuk melakukan asesmen secara berkala guna mengantisipasi mobilitas masyarakat dalam rangka mudik Idulfitri tahun 2023 sehingga pelaksanaan operasional pengendalian arus mudik bisa berjalan dengan baik.
Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan waktu libur dan cuti bersama ini dengan sebaik-baiknya. Keputusan ini tentunya akan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat Indonesia dalam menjalankan aktivitasnya selama periode libur lebaran.
Semoga kita semua dapat memanfaatkan waktu libur dengan sebaik-baiknya dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
